-

Tuesday, May 8, 2012

SURVIVAL ( TEHNIK HIDUP DI ALAM BEBAS )



1.      PENGERTIAN
Survival adalah segala daya upaya manusia untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya dialam terbuka dengan perbekalan yang minim.
2.      TIMBULNYA SURVIVAL
Bermula dari masalah-masalah di alam yang di atasi dengan ilmu pengetahuan yang terkait. Di lengkapi dengan informasi dan pengalaman yang akhirnya menghasilkan ide-ide baru berupa gagasan yang secara langsung dapat diaplikasikan untuk mengatasi maslah-masalah yang dihadapi di alam.
3.      MASALAH-MASALAH YANG TIMBUL DI ALAM
a.       FAKTOR ALAM
·         Udara angin (ketidaksiapan diri, timbulnya penyakit hipotermia ) Pada suhu 2-3 derajat celcius.
·         Udara panas ( dehidrasi ).
·         Lokasi di alam ( kekurangan tekanan udara, hipoksida kekurangan kadar O2 )
b.      FAKTOR MANUSIA
·         Ketahanan stamina merupakan turunnya suhu tubuh dan turunnya ketahanan tubuh.
·         Stabilitas mental ( terserang halusinasi )

4.      CARA MENGATASI MASALAH DI ALAM
a. Tenang ( terlepas dari beban pikiran/rasa takut ).
b. Melihat kondisi lingkungan.
c. Membuat rencana lanjutan berupa :
1. Menginap sementara dan mencari tempat berteeduh,sumber air, sumber makanan, dan mempelajari   keadaan medan.
2. Melanjutkan perjalanan ( tinggalkan tenda orientasi medan dan menghemat tenaga ).

5.      MASALAH-MASALAH LAIN
A. Pengapian
Dapat di peroleh dari ranting yang kering, kayu, rumput, serpihan kayu, cara menyalakannya dengan korek api, nusur gesek, kaca pembesar,
B. Air minum
Seseorang dapat bertahan hidup sampai kurang lebih 3 minggu jika persediaan air cukup, akan tetapi seseorang tanpa air bias bertahan sampai 2-6 hari. Jadi factor air sangat di butuhkan dalam mempertahankan hidup. Sumber-sumber air dapat di peroleh :
• Hujan.
• Tanaman rambat, kantong semar, tangkai bambo, pohon pisang, lumut,dan sebagainya.
• Air tergenang, air galian, air sungai yang keruh, air dari galian pasir, dan sebagainya. Tetapi jangan minum air  yang berwarna
• hijau, bau, dan berasa.
C. Makanan yang dapat di makan
a. Tumbuh-tumbuhan
Tumbuhan yang dapat di makan adalah buah, daun muda, bunga, batang, akar/umbi. Dan Tidak semua tumbuhan dapat di makan ada juga yang beracun. Tumbuh-tumbuhan yang dapat di makan :
1. Tumbuh-tumbuhan yang di makan binatang menyusui dapat di makan oleh manusia, teristimewa yang di makan oleh monyet.
2. Kacang-kacangan.
3. Jamur. Yang sifatnya tudung berwarna tidak menyolak, tidak berlendir, batang tidak bergelang, bila dikukus dengan nasi tiidak menguning.
4. Paku-pakuan. Ubi, paku,tunas, yang tumbuh di daun.
5. Pandan. Daun muda dan umbutnya,batangnya.
6. Rumput. Yang dapat dimakan batang dan akarnya.
7. Pakis. Ujung dan tunas sari tumbuhan ( pucuk melingkar ).
8. Bambu-bambuan. Tunas muda yang tingginya kurang dari 30 cm, bulu-bulunya dibuang dahulu.
9. Umbi-umbian. Jenis tumbuhan ini biasanya menjalar.
10. Palem. Hati batang bagian atas yang masih muda.
Sifat-sifat tumbuhan yang mengandung racun yaitu :
- Warna ; hindarkan tumbuhan yang berwarna menyolak.
- Getah ; biasanya getahnya yang putih bersih bias di makan.
- Bulu ; biasanya terdapat di permukaan kulit, daun, batang, sebaiknya tumbuhan yang berbulu kita hindarkan.
- Rasa ; hindarkan rasa pahit dan panas.
- Tumbuhan yang daunnya tidak beraturan biasanya beracun.
- Untuk buah berbiji satu coba goreskan pada permukaan kulit jika timbul rasa gatal sebaiknya di hindarkan.
Catatan :
- Sebaiknya tumbuh-tumbuhan yang di makan jangan satu macam saja.
- Yang paling baik di masak dahulu tumbuhan yang akan di makan.
Tubuhan yang harus di hindari karna beracun :
- Rengas. Daunnya seperti daun mangga yang berbulu halus getahnya dapat merusak jaringan dan dapat mengakibatkan kelumpuhan.
- Pohon tuba. Getahnya dapat merusak jaringan.
- Paku putih. Dapat mengakibaatkan kebutaan, yaitu bulu pada buah dan bunganya.
- Kecubung. Menyebabkan gangguan pada saraf.
- Buah aren mentah. Menyebabkan gatal-gatal.
- Jambu moyet. Getahnya menyebabkan gatal-gatal.
b. Ikan dan sejenisnya.
c. Binatang/hewan.

LOGISTIK
Ilmu logistic adalah ilmu yang mempelajari tentang kegiatan yang praktis, etis, dan logis. dalam rangka pembuatan perencanaan program kegiatan sangat berkaitan dengan sistim pelayanan, sistim pengaturan, sistim pengelolaan bahan- bahan serta kebutuban yang diperlukan dalam suatu kegiatan yang bersifat social etis.
Peranan logistic dalam suatu kegiatan merupakan salah satu kegiatan yang harus di laksanakan dan dan sebagai pendukung utama dalam suatu kegitan, baik kegiatan forum maupun kegiatan lapangan.

ILMU YANG HARUS DIMILIKI OLEH SEORANG LOGISTIK
D. Ilmu logistic umum : perlengkapan, tranportasi, akomondasi, dan komsumsi.
E. Ilmu logistic terbatas : komsumsi kelompok/indifidu, dapur umum, ekspedisi, dan kegitan operasional.
F. Ilmu logistic dasar : mempelajari tentang proses kegiatan yang berkaitan dengan pola unsure segi  operasional.
G. Ilmu gizi adalah ilmu yang berperan sekali dalam pengelolaan menu makanan maupun kadar kalori dan mineral yang di butuhkan oleh tubuh.
H. Ilmu jiwa dan karakter adalah ilmu yang mengendalika pikiran manusia khususnya tingkah laku.
I. Ilmu psykologi pendidikan adalah ilmu yang menganalisa tentang jiwa dan karakter manusia.
J. Ilmu akutansi/kalkulasi keuangan adalah ilmu yang mengatur segala kebuuhan dana keuangan yang bersifat perincian dan anggaran.
K. Ilmu tata boga adalah ilmu yang mengatur menu makanan sesuai dengan situasi dan kondisi.

KARAKTER YANG HARUS DIMILIKI OLEH SEARANG LOGISTIK
• Jujur ,tanggung jawab, dan disiplin.
• Mental fisik yang kuat.
• Bijaksana, percaya diri sabar dan tabah.
• Konsukwen terhadap beban tugasnya.
• Pandai membaca situasi dan kondisi.
• Siap menghadapi tantangan dan bekerja tanpa pamrih.

TUGAS POKOK SEORANG LOGISTIK
• Mendata kembali kebutuhan logistik yang sudah ada.
• Mengatur jadwal kegiatan.
• Mengatur tata laksana kebutuhan logistic.
• Mengatur kadar kalori menu makanan sesuai dangan sikon.
• Laporan pertanggung jawaban.

PERLENGKAPAN MEMASAK DI ALAM BEBAS
• PENGAPIAN : korek api, kayu kering, minyak tanah, spirtus, parafin, DLL.
• ALAT MEMASAK : nesting, kompor gas, kompor parafiin, kompor spitus, sapu tangan, pisau dapur/pisau alam, peples/ botol aqua, dan lain lain.
• ALAT MAKAN/MINUM : piring seng ( plastic ), gelas pelastic, ( seng ), sendok, garpu, dan lain-lain.

PERBEKALAN YANG WAJIB DI BAWA
Beras, supermei, ikan kaleng, ikan asin, abon, telur, dendeng, margarine, bumbu masak, garam, cabe, ranti, sambal goring kering, gula putih, kopi, teh, susu, jahe, minuman kaleng, roti, kue, makanan ringan/camilan, permin, minuman penyegar, madu,dan lain-lain.
Catatan : bawa makanan yang bergisi,cepat saji, minuman bermineral tinggi, hindarkan minuman beralkohol.

CATATAN KHUSUS BAGI SEORANG LOGISTIK
1. Disaat melakukan kegiatan memasak canda gurau harus mewarnai situasi, unutk menghilangkan rasa jenuh dan capek.
2. kondisi selalu di jaga agar kegiatan lancer.
3. Tidak boleh meninggalkan lokasi kegiatan sebelum beres semuanya kecuali ada hal yang sangat penting sekali.

ROCK CLIMBING

Dalam dunia panjat ada dua istilah : Rock climbing dan Wall climbing
ROCK CLIMBING adalah melakukan pemanjatan di tebing sungguhan (alam)
WALL CLIMBING adalah melakukan pemanjatan di tebing buatan.
 Wall Climbing

 Rock Climbing



 PERLENGKAPAN PANJAT TEBING
1. SEPATU PANJAT

Sepatu merupakan peralatan dasar untuk memanjat tebing, merknya bermacam-macam dan harganya juga berfariasi. Sepatu panjat ini mempunyai 3 jenis sol karet yaitu :
a Jenis Hard. Biasanya di gunakan di tebing yang keras
b Jenis Soft. Di pakai di tebing buatan.
c Jenis Medium sama dengan Soft digunakan di tebing buatan.

2. TALI KERNMANTEL
Tali kermantel ada dua jenisnya tali dimamik dan tali static.

• Tali dinamik inilah yang biasa di gunakan urusan manjat-memajat. Dinamakan dinamik karna tali sifatnya lentur atau melar, yang di perlukan untuk menahan si pemanjat jika jatuh.kelenturan tali berkisar 5-20% pada berat maksimum, warna tali biasanya mencolok.
• Tali static biasanya digunakan untuk turun ( rappelling ), dengan kelenturan 2-5% pada berat maksimum, sifatnya cendrung kaku dan warnanya biasanya putih atau hijau.

3. WEBBING
webbing sering di sebut tali pipih dan jenisnya ada dua tubular dan non tubular. Akhir-akhir ini webbing sudah di bentuk menjadi kesatuan yang kompak ( harness ). Webbing atau harness berfungsi untuk menahan berat tubuh pemanjat pada saat terjatuh, alat ini di ikatkan pada pemanjat sehingga saat jatuh tidak mematahkan pinggang si pemanjat.
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8jFYXmJhxMDBV5lE3_th4UlmBj_LGE-64NqtwHFe9WhS8m4diHK1T3wf7C3JcbjcGOIkvKyATNrmtGPUuFQH1Hdu9seBvR7_se36tY1ppgeX_NOeyS6darDNs5mweSeqfbZlNPFxVcxc/s1600/Untitled.png
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEix5OtFNEfrneFPMpPJPnWMIXQ9VamAiHfgnGLpWf_i-btp08qbc7nc0Z-Rbwy8knDGlB2iDt-88NItyGmUiDBX_htbbYHH4ozsSDfFoZ137SghIFnZWR3nlLgrGEqlN-wNILkFdLN8GWI/s200/descendeur.jpg4. DESCENDEUR ( ALAT BELAI )
Alat ini di gunakan untuk mengontrol laju tali, sedang yang memakainya di namakan Belayer ( berada di bawah ) yang menjamin keselamatan si pemanjat apabila terjatuh. Alat belay mempunyai banyak jenis di antaranya Figur of Eight yang mempunyai bentuk angka 8.






5. CARABINER ( CINCIN PENGAIT )
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgt4mBVEEYLTIgkqFXc_Pb-U1D-MARmEC_eWBZcaChyxhNZQL5Neq4n6GUQE2GYAxaxfvD1Nj2eMzjdF4wItUZ7H6Fr4j4uJT0BCyILQaD879XtAj8Ywm8PhPzHXb1HGpsvQak4N7nquxA/s1600/tri+crab.jpgCarabiner berfungsi sebagai penghubung antara tali dan pemanjat. Bentuknya menyerupai huruf D, Ada dua carabiner yang di gunakan oleh pemanjat, Screw Gate ( kunci berulir ) dan Screw non Gate ( kunci tidak berulir ). Carabiner yang aman harus mampu menahan berat 2200 kg pada saat pintu tertutup dan 1200 kg pada saat pintu terbuka dengan posisi poros yang panjang. Sedang pada posisi poros pendek mampu menahan 600 kg.

6. CHALK BAG ( KANTONG KAPUR )
Tempat bubuk magnesium carbonate carbon ini berfungsi tangan tetap kering sehingga cengkraman tanga pada poin panjat lebih kuat.
7. QUICKDRAW ( PENGHUBUNG DUA CARABINER )
Carabiner satu di hubungkan ke tali pemanjat sedang yang satunya lagi di kaitkan pada papan panjat.
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh3C5sVfYCvUBY_xxpoTBXGtr-65dCiSfb4PSa3xcC5THSgwXVymhsHgUn6vxRXAReVg0a6BtUTr10n4M_CxkW9N1sKgC21OeqBVn2pqZPCpoMGuKS25sx-8-1I0Z02FzuAVSyQJugO3XY/s1600/penghubung.jpg
8. HELM
Untuk melindungi kepala pemanjat dari bentura dan runtuhan batu dari atas.
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgABmppWCCBD1QbZ4onex4F941rxXpLyJGTwmTFPN6tiEn9VE2UqvQ9-nmaAIParYD2X4AH0p0oETlQVZGeab6yyRmadxaAyK428Wh1q-4oP8vwCR-U6CSydrYeeUmubmbMF0r6FU9wHy4/s1600/helm.png
9. PITON
Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgh1koCbqEWZUwPZ1pejDU7LwAry7CxVEwH4K5Q4b-VOWhkbgW11yY8RUsrZZIPPyjFttCAqnJBm5jNZtBueNhJkg7Lzmw5_aQ0zJLUV7R99Y8_ybi-7Z64MG8H2-12v-mD6QShFbgFPA4/s320/piton.jpgPiton adalah sepotong logam yang sebagai berfungsi sebagai pasak di celah tebing batu. Piton ada dua jenis yaitu piton dari baja kromoli ( baja keras ) dan baja lunak. Piton baja kromoli dapat menahan beban seberat 2000 kg. kesempurnaan piton terletak pada posisi keetika menahan beban atau tarikan tali, mata piton harus ada di bawah. Tipe piton terdiri piton belah
dan piton siku dari kedua piton ini di bagi lagi menurut bentuk batu yang akan di lewati.



10. PALU
Palu berfungsi sebagai pemukul piton, bagian yang runcing sebagai pembersih dinding batu dari bebatuan lepas, tanah atau tumbbuhan. Bagian kepala palu sebagai pemukul pinggiran batu yang tajam.
Aba-aba Internasional yang sering di gunakan dalam pemanjatan tebing :
On belay : saya akan memanjat, apakah belaying sudah siap?.
Belay on : Saya sudah siap.
Climbing : Saya mulai memanjat.
Climb : Silahkan memanjat.
Slack/Losse : Kendorkan tali.
UP rope : Tali terlalu kendor.
Falling : Saya jatuh, mohon tali belaying.
Rock : Ada benda keras yang jatuh.

SAR ( SEARCN AND RESCUE )
SAR adalah suatu pengerjaan dari personil dan fasilitas yang dapat di gunakan untuk menolong dengan cara yang efektif dan efisien jiwa manusia dan sesuatu yang berharga, yang berada dalam keadaan yang mengewatirkan. SAR di bentuk kepres dengan sruktur sebagai berikut :
Ketua : Menteri perhubungan.
Wakil Ketua : Menteri HANKAM.
Anggota : Menteri Luar negeri, Menteri Dalam negeri, Menteri Social, dan Menteri Keuangan.
Organisasi tersebut di atas tertinggi yaitu BASARI. Organisasi oprasionalnya adalah BASARNAS ( badan sar nasiona). Basarnas sebaga kantor koordinasi rescue.

SISTIM SAR
Sistim sar ada lima tahapan :
TAHAPAN KEKEWATIRAN
Kekewatiran bahwa keadaan darurat mungkin akan muncul. Termasuk di dalamnya penerimaan informasi, keadaan darurat seseorang atau organisasi.
TAHAP KESIAPAN
• Mengefalusi informasi.
• Menyiapkan fasilitas SAR.
• Pencarian awal dengan informasi.
• Kasus yang gawat di laksanakan secepatnya.
TAHAP PERSIAPAN
• Perencanaan pencarian.
• Perencanaan pertolongan.
OPERATION STAGE ( TAHAP PELAKSANAAN )
• SAR bergerak ke tempat kejadian.
• Melakukan pencarian.
• Menyelamatkan korban.
• Memberikan perawatan bagi korban cidera.
• Melakukan jadwal pelaksana di lokasi kejadian.
• Melakukan penarikan team SAR dari tempat kejadian.
TAHAP AKHIR DARI MISI SAR
Gerakan seluruh team yang di gunakan dari titik pembebasan ke titik semula. a. Kembali ke pangkalan pencarian ( base camp ).
b. Membawa kembali peralatan yang di bawa.
c. Menyiapkan team yang akan kembali.
d. Membuat dekumentasi misi SAR tersebut.
e. Kembali kepangkalan semula.

KOMPONEN SAR : 1. Organisasi.
2. Fasilitas.
3. Komonikasi
4. Perawatan Gawat Darurat.
5. Dekumentasi

P P P K DAN P P G D
PPPK adalah pertolongan pertama pada kecelakaan. PPGD adalah pertolongan pertama gawat darurat. Ganguan umum biasanya : pernafasan, pendarahan dan pingsan. Dalam hal ini kita akan mempelajari pertolongan pertama gawat darurat.

GANGGUAN YANG DI HADAPI ATAU YANG ADA
Gangguan umum : Keadaan si korban terganggu,jiwa terancam. Misalnya : pernafasan, pendarahan,dan dalam keadaan tidak sadar.
Gangguan local : Gangguan tidak langsung tetapi mengakibatkan infeksi.
Gangguan pendarahan, jika terjadi pada kening maka pelipis di tekan, sedangkan di bawah di belakang kening atau telinga di gunakan cara : tekan pada luka, tinggikan dari jantung, tekan dengan pembalut.
Gangguan pingsan, selama pingsan otak terganggu sedemikian rupa. Caranya kendorkan pakaian yang mengikat atau di beri bau amoniak agar merangsang otak cepat sadar. Selain gangguan di atas ada juga gangguan lain, gangguan ini di sebut gangguan khusus : di gigit ular, keracunan, ingat sang pacar ( bokem ) DLL.

CARA PERTOLONGAN
Apabila kita menemukan korban dalam keadaan tidak sadar, periksa korban dengan cara :
1. Pernafasan.
2. Nadinya secermat mungkin.
3. Pupilnya ( pelompak mata )

0 komentar:

Post a Comment

Saling menghormati sesama komentar..........

NEWS

« »
« »
« »